1. Konfigurasi Approval Purchase Request (PR) & Purchase Order (PO)
Konfigurasi Approval Purchase Request (PR) & Purchase Order (PO) dilakukan setelah melakukan konfigurasi Position & Employ. Konfigurasi dilakukan dari Company Profile >> Setting >> Approval Setting.
 |
 |
Gambar 1.1. Company Profile
1.2. Konfigurasi Purchase Request
Konfigurasi Purchase Request dimulai dengan memilih Purchase Request pada Approval setting, kemudian Sistem menampilkan Form untuk konfigurasi approval untuk masing-masing departemen.
| Field | Keterangan | ||||||
| Departemen | Informasi Departement yang didaftarkan Approval bertingkat
**Departemen yg muncul merupakan Departement yang sudah didaftarkan di Master Data. |
||||||
| Is Squential | Is Squential digunakan untuk mengatur Approval secara berututan atau bisa langsung di lompati.
Misalnya jika sudah di konfigurasi Position (Owner, GM, Manager, & SPV)
|
||||||
| Add Approval Setting | Add Approval Setting digunakan untuk menambahkan Posisi yang memberikan persetujuan (Aprovel). | ||||||
| Action (Delete) | Action delete digunakan untuk menghapus posisi yang sebelumnya ditambahkan. | ||||||
| Position | Position digunakan untuk memilih posisi yang harus memberikan approval atau persetujuan | ||||||
| Max Amount | Max Amount merupakan batasan nilai yang dapat disetujui untuk setial level (Position), jika nilai PR diatas Max Amount position maka PR perlu diapprove lagi oleh posisi diatasnya. |
1.3. Konfigurasi Purchase Order
Konfigurasi Purchase Order dimulai dengan memilih Purchase Order pada Approval setting, kemudian Sistem menampilkan Form untuk konfigurasi Batasan kenaikan harga produk dari nilai Purchase Request yang sudah disetujui.
Purchase Order Setting digunakan untuk membatasi kenaikan harga produk Ketika proses pembuatan PO ataupun Receiving. Pembatasan kenaikan harga dikonfigurasi untuk setiap Departemen.